Penyakit gurame yang satu ini adalah Bercak merah
Penyakit bercak merah disebabkan oleh bakteri
Aeromonas punctata dan
Aeromonas hydrophylla.
Tanda badan gurami yang terserang penyakit ini adalah
*Sisik berwarna gelap
*Kulit menjadi kasar (akibatkekurangan lendir).
Selain itu, gurami sering muncul ke permukaan air akibat kekurangan oksigen.
Cara mengatasi
Mengatasi penyakit ini dapat dilakukan dengan cara merendam gurami di dalam larutan Oxytetracyclin 205 ppm. Perendaman dilakukan tiga kali berturut-turut, masing-masing selama 24 jam. Mengobati bekas luka dapat dilakukan dengan mengoleskan obat merah yang diencerkan. Satu mililiter obat merah dilarutkan kedalam 10 ml air, lalu dioleskan ke bagian badan gurami yang luka.Namun, sekarang telah ditemukan vaksin khusus yang dikenal dengan nama vaksin Hydovet untuk mencegah serangan bakteri Aeromonas hydrophylla. Caranya dengan menyuntikkan vaksin Hydrovet 0,8 ml/kg bobot tubuh ke induk betina. Vaksinasi maternal pada induk ikan guramiini ternyata dapat meningkatkan ketahanan benih terhadap serangan bakteri A. hydrophilla. Hal ini diketahui dari terbentuknya antibodi pada induk dan benih gurami melalui titer antibodi. Vaksinasi maternal dapat menekan angka kematian ikan gurami hingga 10%. Teknik vaksinasi ini dapat dilakukan dengan mudah. Vaksin yang digunakan juga telah tersedia di pasaran degan harga relatif murah jika dibandingkan dengan kenaikan produksi.
mengupas informasi seputar budidaya ikan gurame dari mulai pemijahan, telur, larva/anak, pendederan dan induk Gurame
Tuesday, 23 June 2015
Penyakit Bercak merah Gurame
Labels:
penyakit gurame
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment